Senin, 19 Mei 2014

E - COMMERCE


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Perdagangan sebenarnya merupakan kegiatan yang dilakukan manusia sejak awal peradabannya. Sejalan dengan perkembangan manusia, cara dan sarana yang digunakan untuk berdagang senantiasa berubah. Bentuk perdagangan terbaru yang kian memudahkan penggunanya kini ialah e-commerce. Makhluk apa sesungguhnya e-commerce itu, bagaimana ia dapat mempermudah penggunanya, serta peran pentingnya akan dibahas dalam tulisan ini.
Electronic Commerce (Perniagaan Elektronik), sebagai bagian dari Electronic Business (bisnis yang dilakukan dengan menggunakan electronic transmission), oleh para ahli dan pelaku bisnis dicoba dirumuskan definisinya. Secara umum e-commerce dapat didefinisikan sebagai segala bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa (trade of goods and service) dengan menggunakan media elektronik. Jelas, selain dari yang telah disebutkan di atas, bahwa kegiatan perniagaan tersebut merupakan bagian dari kegiatan bisnis. Kesimpulannya, “e-commerce is a part of e-business”.
Media elektronik yang dibicarakan di dalam tulisan ini untuk sementara hanya difokuskan dalam hal penggunaan media internet. Pasalnya, penggunaan internetlah yang saat ini paling populer digunakan oleh banyak orang, selain merupakan hal yang bisa dikategorikan sebagai hal yang sedang ‘booming’. Perlu digarisbawahi, dengan adanya perkembangan teknologi di masa mendatang, terbuka kemungkinan adanya penggunaan media jaringan lain selain internet dalam e-commerce. Jadi pemikiran kita jangan hanya terpaku pada penggunaan media internet belaka. Penggunaan internet dipilih oleh kebanyakan orang sekarang ini karena kemudahan-kemudahan yang dimiliki oleh jaringan internet, yaitu:
Internet sebagai jaringan publik yang sangat besar (huge/widespread network), layaknya yang dimiliki suatu jaringan publik elektronik, yaitu murah, cepat dan kemudahan akses.
Menggunakan electronic data sebagai media penyampaian pesan/data sehingga dapat dilakukan pengiriman dan penerimaan informasi secara mudah dan ringkas, baik dalam bentuk data elektronik analog maupun digital.
Dari apa yang telah diuraikan di atas, dengan kata lain; di dalam e-commerce, para pihak yang melakukan kegiatan perdagangan/perniagaan hanya berhubungan melalui suatu jaringan publik (public network) yang dalam perkembangan terakhir menggunakan media internet.

 
BAB II
ISI
MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK IKUT SERTA DALAM PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK
A. Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
Perdagangan melalui jaringan elektronik dapat didefenisikan dengan sangat sempit. Dapat hanya mencakup transaksi hanya berhubungan dengan pelangggan dan pemasok dan digambarkan dalam hal internet, seolah- olah tidak ada alternatif komunikasi lain.
Kita mengambil pandangan yang jauh lebih luas. Kita mendefenisikan perdagangan jaringan elektronik sebagai penggunaan komputer sebagai penggunaan komputer untuk memudahkan semua operasi perusahaan. Banyak operasi itu bersifat internal- dilakukan dalam perusahaan oleh bidang fungsional ke sumber daya manusia, jasa operasi, manufaktur, dan pemasaran. Beberapa operasi lain mempunyai hubungan perusahaan dengan kedelapan elemen lingkungan. Tabel 3.1 menunjukkan hubungan lingkungan ini. Bebarapa bidang memiliki tanggungjawab utama untuk elemen- elemen tersebut. Keuangan terutama berhubungan dengan masyarakat keuangan, pemeganga saham dan pemilik srta pelanggan perusahaan. Sumber daya manusia memiliki perhatian khusus pada masyarakat global dan serikat pekerja. Jasa informasi berhubungan dengan pemasok perangkat keras dan perangkat lunak. Manufaktur bertanggungjawab dalam berhubungan dengan pemasok perusahaan dan buruh. Pemasaran terutama bertanggungjawab untuk berhubungan dengan pelanggan dan perusahaan. Semua bidang itu berhubungan dengan pemerintah.
Tabel 3.1 Tanggung jawab lingkungan utama dari bidang fungsional
ELEMEN LINGKUNGAN
KEUANGAN
SUMBER DAYA MEANUSIA
JASA INFORMASI
MANUFAKTUR
PEMASARAN
Pelanggan
X



X
Pemasok


X
X

Pemegang saham dan pemilik
X




Serikat pekerja

X

X

Pemerintah
X
X
X
X
X
Masyarakat keuangan
X




Masyarakat global

X



pesaing




X

1. Manfaat yang diantasipasi dari perdagangan melalui jaringan elektronik
Perusahaan- perusahaan ikut serta dalam perdagangan melalui jaringan elektronik untuk mencapai perbaikan di seluruh organisasi. Perbaikan ini diharapkan menghasilkan 3 manfaat utama:
·                     Pelayanan pelanggan yang lebih baik
·                     Hubungan dengan pemasok dan masyarakat keuangan yang lebih baik
·                     Pengambilan atas investasi pemegang saham dan pemilik yang meningkat.
Manfaat- manfaat ini berkontribusi pada stabilitas keuangan prusahaan dan memungkinkannya untuk bersaing dengan lebih baik dalam dunia bisnis yang semakin terikat untuk menggunakan teknologi komputer.

2. Kendala perdagangan melalui jaringan elektronik
Tidak semua perusahaan ikut dalam keramaian perdagangan melalui jaringan elektronik. Dalam suatu survei tahun 1996, 60 persen dari perusahaan yang menjawab menunjukkan bahwa mereka tidak menerapkan perdagangan melalui jaringan elektronik dan tidak memiliki rencana untuk melakukannya dalam 3 tahun yang akan datang. Ketika ditanyakan alasan kehati- hatian mereka, perusahaan- perusahaan itu mendaftarkan 3 kendala berdasarkan urutan berikut :
·         Biaya tinggi
·         Masalah keamanan
·         Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia

Perusahaan yang telah memiliki sistem terutama menggunakannya untuk transaksi dengan pemasok ( 91 pesen) dan pelanggan ( 88 persen ), serta proses- proses utama berhubungan dengan pesanan pembelian, transfer pembayaran dan faktur.
Gambar 3.1 ( pemilihan strategi motodologi, teknologi, dan perdagangan elektronik )

3. Jalan menuju perdagangan melalui jaringan elektronik
ketika para eksekutif perusahaan memutuskan bahwa manfaat yang diantisipasi melebihi dan membuat keputusan untuk “ jalan “, mereka memahami bahwa penerapannya akan menjadi suatu tugas raksasa. Gambar 3.1 menunjukkan langkah- langkah utama. Rencana bisnis mewujudkan komitmen untuk menggunakan perdagangan melalui jaringan elektronikuntuk mencapai keunggulan strategis. Perusahaan pertama- tama mengumpulkan intelijen bisnis sehingga dapat memahami peran potensial yang dimainkan tiap elemen lingkungan. Kemudian komitmen untuk membentuk suatu sistem antar- organisasi  ( IOS) melalui pertukaran elektronik ( EDI). IOS dicapai dengan mengikuti siklus hidup sistem ( system life cycle- SLC ) melakukan rancang ulang proses bisnis ( BPR ). Hasilnya adalah sistem berorientasi jaringan menggunakan sambungan langsung, jaringan bernilai tambah, internet, atau kombinasinya.

B. Intelijen bisnis
            Ada ungkapan bahwa “ jika anda ingin membuat sup ayam “ hal pertama yang anda perlukan ayam. Logika yang sama dapat diterapkan untuk subjek kita dengan mengatakan , “ jika anda ikut serta dalam perdagangan melalui jaringan elektronik, hal pertama yang anda perlukan adalah pemahaman mengenai elemen- elemennya”. Hal ini berlaku dalam intelijen bisnis  Selama tahun 1960-an, dan 1970-an perusahaan- perusahaan A.S kurang perlunya pengumpulan informasi mengenai lingkungan mereka. Namun, persaingan ketat global telah mengubah semuanya. Sekarang pengumpulan, penyimpanan dan penyebaran ke lingkungan merupakanaplikasi komputer yang penting dalam banyak perusahaan di seluruh dunia.
Awalnya, aplikasi itu di8khususkan untuk mengumpulkan informasi tentang perusahaan, sehingga tercipta istilah intelijen kompetitif ( competitive intelligence- CE ) didefenisikan secara luas untuk mencakup informasi di semua elemen lingkungan, istilah yang sering disebut adalah intelijen bisnis ( business intelligence – BI ). Informasi yang menjelaskan elemen- elemen lingkungan perubahan dinamakan intelijen.

1. Tugas- tugas intelijen dasar
            Intelijen kompetitif melibatkan 5 tugas dasar intelijen, yang digambarkan dalam gambar 3.2. Beberapa perusahaan membuat suatu unit intelijen khusus untuk melaksanakan tugas- tugas tersebut. Perusahaan lain menyerahkan tugas- tugas tersebut pada unit yang ada sebagai tanggung jawab tambahan.
a)   Mengumpulkan data
            Perusahaan dapat memeperoleh data primer atau data sekunder. Data primer dikumpulkan oleh perusahaan. Misalnya periset pemasaran perusahaan melakukan suevei pelanggan. Data sekunder dikumpulkan oleh orang lain dan disediakan untuk perusahaan. Banyak data sekunder tersedia dalam bentuk database komersial yang disediakan oleh jasa database dengan bayaran. Perusahaan dapat  mengakses pusat database jasa tersebut atau memperoleh salinan database dalam bentuk CD-ROM.
            b) Mengevaluasi data
            Semua data, sekunder maupun primer harus dievaluasi sebelum digunakan untuk memastikan akurasinya.
            c) Menganalisis data
            Data jarang mengungkapakan keseluruhan cerita. Biasanya kesenjangan perlu diisi. Istilah pemikiran lateral menjelaskan bagaimana anda meneliti data dari berbagai sudut , mencari berbagai pola. Mengutip kata- kata salah seorang konsultan BI ,’ jika anda tidak dapat menemukan telapak kaki,carilah jejak kaki. “ Tujuan dari langkah analisis adalh mengubah data menjadi intelijen

            d) Menyimpan intelijen
            Jika intelijen dibeli dalam bentuk yang dapat dibaca mesin, seperti CD-ROM atau jika itu tersedia secara online, pencatatan ke dalam komputer bukanlah masalah. Namun, jika intelijen ada dalam bentuk tercetak, itu harus dimasukkan melalui ptical character recognition,  ( OCR) atau dengan mengetik. Setelah berada di komputer, intelijen itu harus disimpan sedemikian rupa sehingga memudahkan pengambilan kembali.
e) Menyebarkan intelijen
Setelah berada dalam penyimpanan komputer, teks dokumen atau ringkasannya diambil kembali dengan memasukkan perameter pencarian tertentu, seperti nama perusahaan, tanggal, nama publikasi, dan nama pengarang.
Suatu pendekatan canggih untuk penyebaran adalah dengan menyiapkan profil intelijen untuk tiap pemakai, yang menjelaskan dalam bentuk kode topik – topik intelijen yang ingin dipantau pemakai. Profil ini disimpan dalam komputer, dan ketika datang sepotong intelijen yang cocok dengan profil tersebut, intelijen itu tersedia bagi para pemakai. Teknik ini disebut penyebaran selektif ( selective dissemination of information – SDI ).

Jasa database komersial
            Ada ribuan database komersial yang dapat menyediakan informasi tentang hampir semua. Dua pemain utama dalm bidang ini adalh DIALOG dan LEXIS- NEXIS. DIALOG, anak perusahaan dari Knight- Ridder, Inc, menyediakan akses ke hampir 450 database dalam berbagai. Anda dapat memilih satu atau beberapa file DIALOG yang sesuai dengan bidang minat Anda kemudian melakukan pencarian. LEXIS –NEXIS , suatu devisi dari Reed, Elsevier , Inc, adalah multi database yang sangat baik untuk mengakses informasi bisnis, hukum dan pemerintah. Database DIALOG maupun LEXIS-NEXIS dapat diakses melalui modem atau melalui internet.
Beberapa jasa populer lain dijelaskan di bawah, dan walau sebagian besar menyediakan informasi yang memilki aplikasi luas, beberapa menyediakan minat khusus bagi manajer bidang fungsi tertentu. Tabel 3.2 menempatkan jasa- jasa database dalam suatu kerangka kerja fungsional, menunjukkan database mana yang cocok dengan kebutuhan bidang fungsional akan informasi lingkungan. Inil hanyalah suatu sampel dan tidak berarti bahwa database lain tidak sama.
·         ABI/ INFORM dapat diakses baik melalui DIALOG maupun LEXIS-NEXIS , menerupai liputan teks lengkap sekitar 500 publikasi, yang meliputi subjek perhatian semua manajer. Publikasi seperti HR Focus, HR Magazine, Human resource management dan The journal Human resources membuat database itu sangat membantu manajer di bidang sumber daya manusia. ABI/ INFORM juga merupakan sumber  yang sangat baik untuk menajemen informasi tentang kecenderungan di dalam komputer. ABI/ INFORM mengindeks sejumlah jurnal utama dalam bidang ilmu informasi termasuk Communications of the ACM , Computer technology Review, CD- ROM Profesional dan Journal of the American Society of Information Science.
·         Business dataline terdapat di dalam DIALOG dan LEXIS-NEXIS , memilki artikel teks artikel lengkap dari 400 publikasi bisnis dan umum di Amerika Serikat dan Kanada. Beberapa publikasi ini memberikan liputan yang kuat atas wilayah metropolitan besar dan menyediakan serta liputan yang lebih sedikit atas masyarakat setempat yang kecil.
·         Commerce business daily adalah database LEXIS-NEXIS  yang mengambil data dari Publikasi Departemen Perdagangan yang bernama sama. Database itu menyediakan pengumpulan kontrak pembelian pemerintah federal, uraian standar pemerintah asing untuk impor komoditas, serta pengumuman penjualan barang pemerintah. Antara 400 hingga 1000 ditambahkan tiap hari dalam publikasi 24 jam ini.
·         Company library, didapat dari LEXIS-NEXIS, menyediakan akses ke laporan tahunan dan arsip SEC, yang diberikan oleh perusahaan publik A.S , beserta informasi sejumlah perusahaan swasta pilihan. File- file tertentu dalam COMPANY berisi informasi tahunan pemegang saham, 10- K fillings dan proxy statements.
·         Computer select adalh sumber CD- ROM yang relatif baru yang berisi informasi perangkat keras, perangkat lunak, dan industri komputer secara umum. Informasi itu berbentuk artikel- artikel teks lengkap dari sekitar 80 terbitan berkala komputer, ringkasan sekitar 40 publikasi tambahan lain, spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak srta perusahaan komputer dari sekitar 13.000 penjual dan produsen.
·         CURNWS adalah suatu file LEXIS-NEXIS yang mengumpulkan artikel- artikel koran, majalah laporan news wire, transkrip siaran dan sumber- sumber lain yang mencakup database terakhir. Database ini seharusnya  menjadi perhatian para manajer di seluruh perusahaan.
·         Datastream information services memungkinkan pemakai mendapat akses online dari data neraca perusahaan- perusahaan A.S, Kanada dan perusahaan internasional

Gambar 3.2 ( database komersial membantu area fungsional mengumpulkan informasi lingkungan )
Elemen lingkungan
Keuangan
Sumber daya manusia
Jasa informasi
Manufaktur
Pemasaran
Pelanggan
MARS Business Dateline COMPANY Library INVESTEXT



MARS Business Dateline COMPANY Library INVESTEXT
Pemasok


Computer Select ABI/ INFORM
PROMT
Thomas register

Pemegang saham dan pemilik
COMPANY Library Moodys Company
Data




Serikat pekerja

ABI/ INFORM
CURNWS

PROMT

Pemerintah
CURNWS
FEDRB
CURNWS
CURNWS
CURNWS
PROMT
CURNWS
CBD
Masyarakat keuangan
Datastream information services
INVESTEXT




Masyarakat global

Business Dateline
CURNWS



pesaing




NPA /Plus MARS
Thomas register Moodys

modal  saat ini, informasi obligasi dan data rinci perekonomian. Database ini menyediakan data neraca , keuangan dan rasio dari 6.200 perusahaan publik, 300 perusahaan Kanada dan beberapa perusahaan pilihan di Eropa dan Asia.
·         Federal reserve bulletin ( FEDRB) adalah publikasi bulanan dari Federal Reserve Board of Governors yang dapat diakses dari LEXIS-NEXIS . FEDRB berisi artikel dan statistik kondisi ekonomi, kebijakan moneter, dan peraturan pemerintah dalam bidang keungan. Juga terdapat artikel yang menampilkan diskusi tekstual dan statistik tentang topik- topik tertentu seperti kecenderungan dalam perbankan, perdagangan internasional dan produksi industri, beserta proyeksi kinerja ekonomi masa depan. Periode yang dicakup database itu adalah Januari 1970 sampai sekarang.
·         INVESTEXT memberikan laporan teks lengkap, yang dikeluarkan oleh lebih dari 180 perusahaan pialang dan lembaga investasi. Database ini tersedia di DIALOG dan LEXIS-NEXIS. Laporan INVESTEXT menganalisis kinerja lebih dari 14.000 perusahaan publik dan lebih dari 50 kelompok industri. INVESTEXT tersedia dalam bentuk CD- ROM dan online.
·         Mars ( Marketing and Advertising Research Service) memberikan kombinasi dari ringkasan informatif dan artikel teks lengkap yang berhubungan dengan pemasaran produk konsumsi dan jasa, maupun biri periklanan, media periklanan, dan pasar. Database yang diperbaharui tiap ini tersedia di LEXIS-NEXIS dan DIALOG.
·         Moody’s  Company Data berisi urian bisnis, informasi eksekutif dan laporan keuangan lengkap lebih dari 10.000 perusahaan publik A.S. Kemampuan grafis dai database CD-ROM ini sangat baik.
·         NPA/Plus(New Product Announcements/plus),tersedia di DIALOG,meberikan visi misi terkini tentang produk dan jasa baru.NPA/Plus berisi teks lengkap press release.Dan berisi informasi deskriptif,juga menginformasi tambahan.NPA/Plus mencakup data dari tahun 1985,dan sekitar 800 catatan dan bahkan setap minggu.ini merupakan informasi yang sangat bak tentang pesaing.
·         PROMT(Predicast Overview of  Markets and Technology)terdiri dari ringkasan,artikel lengkap,dan kutipan yang diambil dari lebih dari 1.000 publikasi bisnis dan kuangan termasuk jurnal,publikasi perdagangan,dan laporan berkala.informasi yang disediakan tentang segala manufaktur termasuk  material,pemasok,serikat pekerja,dan perpajakan pemerintah,menjadikannya sangat menarik bagi para meneger manufaktur.PROMT terdapat di DIALOG.
·         Thomas Register Online memberikan suatu indeks lebih dari 150.000 perusahaan manufaktur di A.S dan kanada dan dapat digunakan untuk memperoleh informasi tentang produk dan pemasoknya.Semua catatn menyediakan nama merek,merek dagang,dan penjelasan produk perusahaan.Sehingga banyak catatan yang memberikan informasi seperti jumlah pegawai serta nama jabatan eksekutif.Thomas Register ada di DIALOG dan diperbaharui setiap setengah tahun.

langkah pertama untuk mencapai perdagangan melalui jaringan elektronik akan memperoleh pemahaman menyeluruh tentang lingkungan tempat perdagangan itu akan dilkukan sebagian besar inteligen ini dapat dikumpulkan melalui cara-cara non-komputer,seperti mensurvei, pengmatan, percakapan informal,laporan lapangan,surat kabar dari artikel,dan sebagainya.Namun,database komputer memungkinkan pembacaan informasi bervolume besar secara mudah,dan menyeluruh.Dalam dunia,yang dapat dicirikan dengan istilah”ledakan informasi kemampuan pengambilan kembali ni diyakini oleh banyak perusahaan senlai dengan harganya.

C. Strategi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
            Untuk tiap masalah ada beberapa kemungkinan solusi,dan situasi ini dapat diterapkan sebagai permasalahan menentukan strategi terbaik perdagangan melalui jaringan elektronik.Namun strategi yang paling penting disebut adalah strategi yang elemen-elemennya dikaitkan dengan transmisi data elektronika.Nama yang dberikan untuk strategi ini adalah sistem antar-organisasi (IOS).Istilah lain dari EDI,yang berarti pertukaran data elektronik adalah suatu cara untuk  mencapai sistem antar-organisasi.

D. Sistem Antar-Organisasi(IOS)
IOS(interorganizational system/sistem antar-organisasi),kadang-kadang disebut sistem antar-organisasi,adalah suatu organisasi perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga berfungsi sebagai suatusistem tunggal;yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitr dagang atau mitra bisnis.
Dalam kasus sistem pemesanan penerbangan ,IOS adalah produk dari usaha pengembangan dan promosi oleh pemasok,yaitu perusahaan penerbangan itu.Organisasi yang menjadi daya penggerak dibalik IOS adalah sponsor IOS.Organisasi-organisasi lain disebut peserta IOS.Dalam contoh ini,sponsor IOS adalah pemasok,tetapi sponsor IOS daat juga pelanggan.Contoh IOS yang digerakkan oleh pelanggan adalah IOS yang dikembangkan oleh raksasa eceran seperti Wal-Mart,Sears,JC Penney,dan Kmart.Sponsor dan peserta tediri dari para mitradagang tersebut.

1. Manfaat IOS
Manfaat dari mitra dagang IOS ada 2,yaitu :

a. Efisiensi Komparatif
dengan bergabung dalam IOS,para mitra dagang dapat menyediakan barang dan jasa mereka dengan biaya yang lebih murah daripada pesaing mereka.perbaikan dalam efisiensi ini dapat berasal dari dalam dan berkaitan dengan organisasi lain.
·         Efisiensi Internal terdiri dari perbaikan-prbaikan dalam operasi perusahaan itu sendiri,sehingga memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data lebih cepat,menganalisisnya lebih cepat,da membuat keputsan lebih cepat.
·         Efisiensi-antar organisasi mencakup perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerja sama dengan perusahaan lain.perusahaan ini memungkinkan perusahaan untuk menawarkan lebih banyak pelanggan,memindahkan pekerjaan tertentu ke pemasok atau pelanggan,serta lebih mudah mengumpulkan data lingkungan.
b. Kekuatan Tawar-menawar    
kemampuan suatu perusahaan untuk menyelesakan suatu perselisihan dengan pemasok dan pelanggannya yang menguntungkan dirinya disebut kekuatan tawar-menawar (bargainning power).kekuatan itu berasal dari tiga metode dasar dengan dengan menawarkan keistimewaan produk unik,dengan mengurangi biaya yang berhubungan dengan pencarian,dan dengan meningkatkan biaya peralihan.
·         keistimewaan produk yang unik
hubungan elektronik  IOS memungkinkan perusahaan menawarkan pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan dalam bentuk pemesanan yang lebih mudah,pengiriman yang lebih cepat,dan waktu respons atas permintaan informasi yang lebih cepat.pelayan yang leb baik ini menjadi keistimewaan poduk perusahaan,membuatnya lebih menarik daripada produk serupa yang ditawrkan pesaing.
·         penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian
dengan menjadi bagan dari suatu IOS,perusahaan dapat mengurangi biaya “berbelanja”yaa ng dialami pelanggannya dalam mencari pemasok,mengidentifikasi produk alternatif,dan mendapat harga terendah.Karena perusahaan itu sendiri adalah pelanggan dari pemasoknya,perusahaan dapamengalami penurunan biaya belanja yang sama ketika memesan dari pemasoknya.
·         peningkatan biaya peralihan
perusahaan ingin agar jika pelanggan beralih ke pesaing maka biayanya menjadi mahal.IOS mencapai manfaat ini dengan memberikan bagi pelanggansumber daya informasi seprti perangkat keras,perangkat lunak dan saluran komunikasi yang harus diganti jika produk dibeli dari perusahaan lain.
IOS memiliki landasan teoritis yang kuat-delapan elemen lingkungan yang dihubungi oleh arus sumber daya.

E. Pertukaran Data Elektronik
Pertukaran data elektonik adalah transmisi data dalam bentuk berstruktur dan dapat dibaca mesin secara langsung dari komputer ke komputer di antara beberapa perusahaan.Transmisi tersebut memungkinkan data ditransmisikan dan diterima tanpa pengetikan ulang.

1. Hubungan EDI yang umum
Hubungan EDI yang umum membentuk kaitan antara perusahaan dan pemasoknya dari pelanggannya.kaitan dengan pemasoknya dinamakan sisi pasokan(supplay side) sistem.Kaitan dengan pelanggan dinamakan sisi pelanggan(costumer side).
Gambar 3.3. menunjukkan hubungan umum di sisi pasokan.Tiap panah menggambarkan suatu arus data dan terdiri dari set transaksi.set transaksi adalah suatu jenis dokumen seperti faktur.
Dalam gambar tersebut,dibaca dari atas ke bawah,perusahaan mengirimkan suatu set transmisi ke pemasok untuk menanyakan harga penawaran.Pemasok menjawab dengan harga penawaran perusahaan memutuskan untuk melakukan pembelian dan transmisi pesanan pembelian(P.O)ke pemasok.Pemasok menerima P.O. tersebut.Pemasok memenuhi pesanan itu mentransmisikan faktur ke perushaan,menagih pembayara.Arus yang sama ada disisi pelanggan dengan perusahaan yang berperan sebagai pemasok.

2. Pengisian Kembali Persediaan oleh Penjual
Gambar 3.3 menggambarkan dialog yang umum antara perusahaan dan pemasok.    

3. Pengisian Kembali Persediaan oleh Penjual
(vendor stock replenishm,VSR).Penjual,atau pemasok dapat memulai proses pengisian kembali dengan memantau sistem elektronik tingkat persediaan perusahaan.Ini mengharuskan perusahaan untuk memberikan batabase bagi pemasok.Ketika persediaan untuk suatu jenis barang mencapai titik pemesanan ke pemasok secara otomatis menciptakan pesanan pembelian dan memenuhi pesanan tersebut dan para pengecer besar lain memiliki hubungan VSR dengan beberapa pemasok mereka.

4. Transfer Dana secara Elektronik
gambar 3.3. hanya memperlihatkan arus data secara elektronik pengiriman barang yang dipesan pembayaran oleh perusahaan tidak termasuk.Pengiriman barang tidak dapat dilakukan secara elektronik kecuali untuk produk seperti perangkat lunak atau video,tetapi pembayaran secara elektronik dapat dilakukan.Ketika data yang mewakili uang ditansmisikan melalui jaringan komputer,itu dinamakan EFT,yaitu elektronic funds transfer,EFT digunakan oleh banyak perusahaan dan juga oleh perorangan yang cek gajinya didepositokan di rekening bank dan membayar tagihan dengan pembayaran elektronik.

4. Standar EDI
Data yang mengalir antara perusahaan dan mitra dagangnya terikat pada suatu format   standar.Standar yang digunakan di Amerika Utara dinamakan ANSI X12.standar internasional dinamakan EDIFACT
Format standar memungkinkan para mitra dagang bertukar data tetapi memerlukan suatu proses translasi data sebelum mengirim dan menerima data.Translasi ini diperlukan karena aplikasi komputer para mitra umumnya tidak menangani data dlam format yang sama seperti standar.Perangkat lunak khusus disebut perangkat lunak pemetaan(mapping sofware)melakukan proses translasi.

5. Tingkat Penerapan EDI
tiga tingkat penggunaan yang berbeda telah teridentifikasi adalah :
·         pemakai tingkat satu. hanya satu atau dua set  transaksi yang transmisikan ke sejumlah  mitra dagang yang terbatas.Misalnya perusahaan hanya mentransmisikan faktur dan pernyataan ke pelanggannya.
·         pemakai tingkat dua banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah besar mitra dagang,mungkin melampaui lini industri.Banyak unit organisasi perusahaan berpartisipasi dalam transmisi;namun aplikasi perusahaan itu tidak perpengaruh.
·         pemakai tingkat tiga. bukan Cuma banyak set transaksi yang ditransmisikan ke banyak mitra dagang,tetapi aplikasi komputer perusahaan disesuaikan dengan pendekatan EDI.
Tujuan tingkat satu dan dua adalah mengubah dokumen kertas menjadi dokumen elektronik.Tingkat pengguna ini digambarkan sebagai pendekatan pintu ke pintu,karena hanya mempengaruhi komunikasi data dan bukan aplikasi.Manfaatnya jauh lebih besar daripada jika aplikasi perusahaan disesuaikan dengan EDI,yaitu pada tingkat tiga.

 6. Pengaruh Penerapan
            faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keputusan EDI dan mengidentifikasikan empat yang menentukan apakah perusahaan akan proaktif dan reaktif.Gambar 3.6 memperlihatkan pengaruh-pengaruh itu.
§  tekanan persaingan. jika perusahaan berada dalam posisi yang lebih buruk dibanding dengan pesaingnya atau jika industri atau asosiasi perdagangan memberikan tekanan yang kuatperusahaan akan menekankan EDI secara reaktif.
§  kekuasaan yang dilaksanakan. jika perusahaan dapat memberikan kekuasaan atas anggota IOS yang lain,perusahaan akan bersifat proaktif dalam menerapkan EDI.Beberapa perusahan begit berkuasa sehingga mereka akan menuntut agar mitra dagang mereka menggunakan EDI atau berbisnis di tempat perusahaan lain
§  kebutuhan intern. jika perusahaan melihat bahwa partisipasi dalam IOS merupakan cara untuk meningkatkan operasinya sendiri,perusahaan akan menerapkan EDI secara proaktif
§  Dukungan manajemen. Tanpa memandang apakah prusahaan bertindak secara proaktif,atau reaktif ,dukungan manajemen puncak selalu mempengaruhi keputusan.

7. Manfaat EDI
            Beberapa manfaat EDI langsung berasal dari teknologi.ini adalah manfaat langsung dari pengurangan kesalahan ,pengurangan biaya,dan peningkatan efisiensi operasional.Manfaat lain dihasilkan oleh manfaat langsung.Ini adalah manfaat tidak langsung dari peningkatan kemampuan bersaing,hubungan dengan mitra dagang yang lebih baik,dan pelayanan pelanggan yang lebih baik.

·         Mengurangi kesalahan. suatu penelitian EDI Group Ltd.menemui tingkat kesalahan dapat menurun dari 10,1 % jika data dimasukkan tanpa menjadi 4,4% dengan EDI.
·         Mengurang biaya. pengurangan biaya dapat diwujudkan dengan menghilangkan langkah-langkah yang berlebihan,menghapuskan dokumen-dokumen kertas. Pengurangan untuk semua jenis dokumen dapat berkisar dari $1,30 sampai $5,50 per dokumen.Pengurangan biaya itu dapat lebih besar lagi untuk pesanan pembelian.biaya menyiapkan pesanan  pembelian secara konvensional dapat berkisar dari $75 sampai $350.
·         Meningkatkan Efisiensi Operasional. manfaat IOS efisiensi internal dan anggaran organisasi sebagian besar dimungkinkan oleh EDI.
·         Meningkatkan kemampuan bersaing. kombinasi pengurangan biaya dan tampilan pada yang unik yang dimungkinkan oleh IOS membuat pesaing sulit menyamai produk pelayan perusahaan.
·         Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang. Dengan membentuk suatu sistem formal dengan mitra dagang,hubungan baik terbentuk secara alami-sebagai hasil sampingan dari kegiatan bisnis.semua peserta menyadari bahwa mereka bekerja untuk tujuan yang sama.
·         Meningkatkan Pelayan Pelanggan. kecepatan komunikasi elekt ronik memungkinkan perusahaan cepat . pesanan pelanggan dan permintaan jasa.Bila  dikombinasikan dengan pengurangan tingkat kesalahan dan kemudahan bagi pelanggan untuk berbelanja produk,hasilnya adalah peningkatan pelayan pelanggan.
            Manfaat langsung sering diukur dengan mata uang,dapat dapat meberikan justifikasi ekonomis yang kuat untuk menggunakan EDI.

F. Metodologi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik                       
perangkat lunakdikembangkan untuk melakukan tugas-tugas yang sebelumnya tak terbayangkan.Akhirnya pada tahun 1980-an,manajemen berkesimpulan untuk mengambil pandangan baru pada operasi perusahaan,bukan hanya dalam bidang komputer,untuk menentukan apakah perusahaan dapat bekerja dengan cara-cara baru dan lebih baik lagi dengan menggunakan teknologi komputer.Banyak perusahaan yang terlibat dalam kegitan sperti itu,yang dikenal dengan rancang ulang  proses bisnis(business process redesign-BPR).

G. Rancang Ulang Proses Bisnis
Penggantian proses yang ketinggalan jaman dengan yang lebih baru disebut rancang ulang proses bisnis(business process redesign)atau BPR.Istilah rekayasa ulang proses bisnis(business process reenngineering)juga digunakan.
BPR mempengaruhi jasa informasi (IS)dalam dua cara :
1.      IS dapat menerapkan BPR untuk merancang ulang sistem berbasis komputer yang tidak dapat dipertahankan lagi melalui pemeliharaan sistem biasa.sistem seperti ini disebut sistem warisan (legacy system)karena terlalu berharga untuk dibuang tetapi memboroskan sumber daya IS.
2.      Jika perusahaan menerapkan BPR untuk berbagai operasi utamanya,usaha tersebut pasti menimbulkan dampak gelombang yang mengakibatkan rancang ulang sistem berbasis komputer.

1. Rekayasa Mundur
Rekayasa mundur berasal dari intelijen bisnis. Perusahaan mengikuti perkembangan terakhir perusahaan pesaing dengan membeli contoh produk dan membongkarnya untuk melihat cara kerja spesifikasi  rancangan dari produk pesaing diturunkan dari produk itu sendiri, berlawanan dan pola normal, yang diawali dengan rancangan.
Untuk komputer, rekayasa mundur (reverse engineering) adalah proses menganalisis sistem untuk mengidentifikasi elemen-elemennya dan antar-hubungannya, serta untuk emnciptakan dokumentasi dalam tingkat abstraksi  yang lebih tinggi dari yang sekarang ada. Rekayasa mundur ditearapkan pada suatu sistem jika terdapat kebutuhan untuk menyiapkan dokumentasi baru. Seperti tidak ada dokumentasi sama sekali.
Titik awal dalam merekayasa mundur suatu sistem adalah kode program, yang diubah menjadi dokumentasi program seperti diagram tindakan, bahasa inggris terstruktur (atau Pseudocode) bagan arus program. Dokumentasi ini dapat, pada gilirannya, diubah menjadi penjelasan lebih abstrak seperti diagram arus sistem. Transpormasi ini dapat dicapai dalam manual atau oleh perangkat lunak BPR.
Karena  itu, rekayasa mundur mengikuti suatu alur mundur melalui siklus hidup sistem, yang digambarkan dalam gambar 3.8, dengan merekonstruksi rancangan dan perencanaan sistem usaha pengembangan aslinya.
Hasilnya adalah sistem yang terekomendasi secara menyeluruh. Namun, sistem itu melakukan tepat seperti yang dilakukan rancangan awalnya. Rekayasa ulang tidak mempengaruhi suatu fungsionalitas suatu sistem tugas yang dilaksanakannya, tujuannya adalah memahami suatu sistem sehingga dapat membuat perubahan melalui cara-cara lain, disebut rekonstruksi atau rekayasa ulang.

2. Restrukturisasi
Restrukturisasi (restructuring) adalah transformasi suatu sistem menjadi bentuk lain yang mengubah fungsionalitasnya. Contoh restrukturasi yang baik adalah transformasi suatu program yang ditulis pada tahun-tahun awal komputer. Ketika hanya ada sedikit standar pemogram menjadi program dalam program terstruktur atau modal-modal hirarkis. Setelah suatu program direstrukturisasi. Program itu kembali digunakan, sehingga menghasilkan pola lingkaran dan tampak dalam gambar 3.9. seperti halnya rekayasa mundur, restrukturisasi dapat dilakukan dalam arah mundur melalui tiap tahap dari siklus hidup sistem. Hasilnya adalah suatu sistem terstruktur lengkap dari rencana kode.

3. Rekayasa ulang
Rekayasa ulang (reengineering) adalah rancang ulang lengkap suatu sistem dengan tujuan mememenuhi fungsionalismenya. Ini bukan pendekatan “hapus habis” karena pengetahuan mengenai cara yang sedang berjalan tidak diabaikan sama sekali. Pengetahuan itu dapat diperoleh dengan pertama terlibat dalam rekayasa mundur. Lalu sistem itu dikembangkan secara normal. Rekayasa maju (forward engineering) diberikan untuk proses yang mengikuti siklus hidup secara normal saat terlibat dalam BPR. Gambar 3.10 menunjukkan pola rekayasa mundur dan dari rekayasa ulang,


. Pemilihan Komponen-komponen BPR
Komponen-komponen BPR (tiga R) dapat diterapkan secara terpisah atau dalam kombinasi tergantung pada tingkat perubahan yang diinginkan. Paduan yang tepat tergantung pada sistem saat ini dalam hal kualitas teknis dan fungsional. Gambar 3.11 adalah diagram yang menunjukkan dua pengaruh ini. Kualitas fungsional adalah suatu ukuran mengenai apa yang dilakukan sistem. Kualitas teknis, sebaliknya, merupakan suatu ukuran mengenai bagaimana sistem itu dilakukan.
Berdasarkan kuadran kiri bawah dari gambar itu, jika kualitas fungsional maupun teknis buruk, proyek rekayasa maju menjadi keharusan. Keadaan begitu buruk sehingga paling baik mulai dari awal, mengikuti langkah-langkah siklus hidup sistem secara normal.
Jika fungsionalitas baik tetapi kualitas teknis buruk, rekayassa mundur harus diikuti dengan restrukturisasi. Rekayasa mundur menghasilkan dokumentasi yang memungkinkan restrukturisasi.
Jika fungsionalitas buruk tetapi kualitas teknis baik, rekayasa ulang diperlukan. Dalam hal ini sistem mencerminkan teknik-teknik modern tetapi tidak melakukan pekerjaan yang tepat.
Akhirnya, dikuadran kanan atas, jika fungsionalitas maupun kualitas maupun kualitas baik, yang terbaik adalah membiarkannya.

5. Rancang ulang proses bisnis dan EDI
Menerapkan EDI tanpa terlibat dalam BPR adalah mungkin. Perusahaan juga terlibat dalam BPR tanpa menyertakan EDI dalam rancangan baru. Namun, mengkombinasikan EDI dengan BPR cukup populer.
Bagan dalam 3.12 didasarkan pada data riset dan menunjukkan bahwa sekitar 33 persen perusahaan yang terlibat dalam BPR pada saat penelitian juga menggunakan EDI. Sebanyak 12, 9 persen berencana menggunakan EDI di tahun yang akan datang dan 18, 1 persen lagi berencana menggunakannya di masa depan. Yang melihat logika menggabungkan BPR dan EDI jumlahnya menjadi 64 persen. Ini masuk akal. EDI adalah strategi perusahaan dan BPR adalah metodologi perusahaan. Mereka cocok.
Pada titik ini, perusahaan tahu apa yang diinginkannya membangun IOS. Perusahaan juga tahu apakah ia ingin mengikuti SLC atau menggunakan BPR. Langkah selebihnya dalam proses pengembangan perdagangan melalui jaringan elektronik melibatkan pemilihan teknologi yang akan menghubungkan perusahaan dengan para mitra dagangnya.


H. Teknologi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik
Komunikasi data adalah bidang komputasi yang sedang mendapatkan perhatian paling banyak dengan internet dalam sorotan. Internet membuka berbagai peluang baru di hampir semua bidang bisnis, termasuk perdagangan melalui jaringan internet. Namun, untuk perusahaan-perusahaan yang ingin membangun sistem antar-organisasi dengan menggunakan EDI. Beberapa teknologi juga dapat dipertimbangkan.
1. Pilihan Teknologi
Ada tiga pilihan teknologi utama sambungan langsung (direct connectivity), jaringan berteknologi tambah (traine added network) dan internet.
§  Sambungan langsung. Perusahaan dapat membentuk kaitan komunikasi data dengan mitra dagangnya dengan menggunakan sirkuit yang disediakan oleh penyedia teknologi umum seperti AT&T, GTE, dan MCE, dan sprint. Sirkuit-sirkuit itu berbentuk saluran dial-up atau pribadi dan dapat menggunakan beragam jenis sirkuit seperti serat-serat dan transmisi gelombang mikro.
§  Jaringan bernilai tambah. Jaringan bernilai tambah (value added network-VAN) disediakan oleh penjual yang bukan hanya menyediakan sirkuit tetapi juga hanya menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk menggunakan sirkuit itu bagi EDI. Misalnya penjual VAN dapat menyediakan perangkat lunak pemetaan, mengelola file log dan arsip, serta membantu dalam pelanggan mitra dagang. Beberapa penyedia VAN utama adalah Advantis, GEIS, dan Sterling Common.
§  Internet. Internet memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak hanya menghubungkan para mitra dagang tetapi juga mencakup para pelanggan. Sebagian besar kebangkitan perdagangan melalui jaringan elektronik diharapkan berasal dari perusahaan-perusahaan yang akan mempromosikan dan dalam beberapa kasus mengirimkan produk mereka melalui internet.

Tiap alternatif memiliki keunggulan dan kelemahan. Sekarang VAN merupakan cara paling umum untuk terlibat dalam EDI, tetapi sambungan langsung semakin paling dipilih oleh para mitra dagang sebagai cara untuk menghindari tagihan VAN. Namun tagihan VAN menyatakan sebagian besar biaya itu untuk pelayanan. Dennis Clark dari Sterling Commerce menyatakan,”sekitar lima persen dari beban kami kepada pelanggan adalah untuk menyampaikan data. Sebagian besar dari beban kami melibatkan sentuhan dari manusia membantu mereka menyiapkan komunitas mitra dagang mereka, menghubungkan para mitra dagang mereka, serta manajemen hubungan itu secara berkelanjutan. Hal itu tidak dapat dilakukan oleh teknologi semata.
Tiadanya pelayanan seperti itu merupakan karakteristik bukan hanya sambungan langsung tetapi juga sambungan internet. Ketiga alternatif teknologi itu akan tetap digunakan hingga internet dapat sepenuhnya memuaskan kebutuhan EDI dari semua jenis dan ukuran perusahaan.
Karena potensi internet untuk mengubah seluruh aspek operasi bisnis, termasuk perdagangan melalui jaringan elektronik, kita akan mengkhususkan sisa bab ini untuk alternatif internet.


I. Perkembangan Internet
Asal mula internet dapat ditelusuri ke tahun 1979, ketika pemerintah A.S. membentuk suatu jaringan yang dinamakan APARNET, dan terhadap berbagai upaya yang dimulai pada tahun 1989 yang mengarah ke apa yang sekarang dikenal sebagai World Wide Web.

1. Aparnet
Tujuan APARNET, suatu produk dari Advanced Research Projects Agency, adalah memungkinkan personel militer dan periset sipil bertukar informasi yang berkaitan dengan militer. Itu adalah jaringan pertama yang memperlihatkan kemampuan transmisi data dalam bentuk paket dari komputer ke komputer.
APARNET masih ada. Bahkan, bersama dengan dua jaringan lain, CSNET (Commerce Science Network) dan NSFNET (National Science Foundation Network) . APARNET membentuk apa yang sekarang dikenal sebagai internet. Internet adalah nama yang diberikan kepada jaringan komputer terbesar di dunia, masing-masing terdiri dari jaringan-jaringan yang lebih. Gambar 3.13 mengilustrasikan konsep jaringan dalam jaringan ini.
Ketika seseorang meminta data dari internet, permintaan itu berpindah dari komputer-komputer di seluruh jaringan hingga mencapai lokasi tempat data itu disimpan. Tanggapan itu mengikuti jalur komputer ke komputer yang sama kembali ke orang yang membuat permintaan.
Selama tahun 1970-an, pekerjaan yang di APARNET terdiri dari menghubungkan berbagai jaringan dan mengembangkan perangkat lunak antarjaringan yang diperlukan. Selama awal tahun 1980-an, jaringan itu lalu dikenal sebagai internet, dan selama periode ini perusahaan-perusahaan bisnis mulai menggunakannya dari workstation dan jaringan lokal.

2. World Wide Web
Pada tahun 1989, Tim Berners Lee, seorang ilmuan komputer yang bekerja di CERN, Laboratorium Fisika Partikel Eropa, menemukan suatu cara yang lebih baik bagi para fisikawan untuk berkomunikasi. Idenya adalah menggunakan hypertest, dokumen-dokumen dalam bentuk elektronik yang saling dikaitkan dengan cara tertentu. Seperti diharapkan Berners Lee, para fisikawan dapat mengklik kata atau kalimat yang ditampilkan di layar komputer mereka dan mengambil hypertext itu. Ide itu menjadi kenyataan pada pertengahan 1992 dalam bentuk World Wide Web dan sejak itu jauh melampaui harapan awalnya. Bukan hanya sekedar menangani materi teks, tetapi juga mampu menyimpan dan mengambil hypermedia, multimedia yang terdiri dari teks, grafik, audio, dan video. World Wide Web atau disebut Web, WWW, dan W3, adalah ruang informasi di internet tempat dokumen-dokumen hypermedia disimpan dan dapat diambil melalui suatu skema alamat yang unik.
Internet menyediakan arsitektur jaringan, Web menyediakan metode untuk menyimpan dan mengambil dokumen-dokumennya.

Istilah World Wide Web
Banyak istilah yang secara normal dikaitkan dengan internet sebenarnya berhubungan dengan web.
a)      Web Site. Ini mengacu pada semua komputer yang dikaitkan ke internet yang berisi hypermedia yang dapat diakses dari komputer lain di jaringan melalui suatu hypertext link.
b)      Hypertext Link. Ini mengacu pada suatu penunjuk yang terdiri dari teks atau grafik yang digunakan untuk mengakses hypertext yang disimpan di web site. Teks itu biasanya digaris-bawahi dan ditampilkan dalam warna biru. Jika kursor ditempatkan di atasnya, bentuk kursor itu akan berubah menjadi tangan dengan jari yang menunjuk.
c)      Web Page. Ini mengacu pada suatu file hypermedia yang disimpan di suatu web site, yang diidentifikasi oleh suatu alamat yang unik.
d)     Home Page. Ini mengacu pada halaman petama dari suatu web site. Halaman-halaman lain di site tersebut dapat dicapai dari home page.
e)      URL (Universal Resource Locator). Ini mengacu pada alamat dari suatu web page, diucapkan “earl”. Gambar 3.14 memperlihatkan formatnya.
·         Protocol adalah satu set standard yang mengatur komunikasi data. HTTP adalah protocol untuk hypertext, dan huruf-huruf itu adalah singkatan dari hypertext transport protocol. Nama protocol dalam huruf kecil, diikuti oleh dua titik (:) dan dua garis miring (//)/
·         Domain name adalah web site tempat web page disimpan. Nama itu dapat dimiliki titik-titik (disebut dot). Tiga huruf terakhir dari domain name menyatakan jenis web site, edu (pendidikan/education), com (komersial/commercial), dan gov (pemerintahan/goverment) adalah yang paling sering dipakai. Domain name diikuti oleh satu garis miring.
·         Path dapat mengidentifikasi suatu account tertentu di web site dan hipertext markup lamp (HTML). HTML adalah kode program yang menciptakan hypertext links, dan titik serta huruf kecil.

f). Browser. Ini mengacu pada suatu sistem perangkat lunak yang memungkinkan kita mengenal hypermedia dengan mengetikkan parameter pencarian atau mengklik suatu grafik. Kemampuan membebaskan kita dari keharusan untuk mengetahui URL dari web page yang berisi informasi kita butuhkan. Browser yang populer mencakup infoseek, WebCrawler, dan yahoo. Browser disebut search engine.
g) FTP (File Transfer Protocol). Ini mengacu pada perangkat lunak yang meungkinkan menyalin file ke komputer kita dari web site mana aja. Untuk dapat melakukan ini, kita harus URL dari web site tersebut.

Karena internet dan World Wide Web telah diterima oleh sebagian besar masyarakat umum, bebarapa istilah ini dapat menyusup ke bahasa sehari-hari kita kita hampir tidak pernah mendengarkan radio, menonton TV, atau berjalan-jalan tanpa bertemu dengan bisnis mengiklankan alamat internet”dot com” nya.

J. Cyberspace dan Information Superhighway
Dua istilah juga dikaitkan dengan internet web. Yang satu adalha ciberspace dan yang satu adalah Information superhighway. Istilah cyberspace muncul pada tahun 1984, ketika William Gibson menggunakan bukunya Neuromancer untuk menjelaskan masyarakat yang telah menjadi budak teknologi. Cyberspace. Suatu halusinasi bersama yang dialami tiap hari oleh miliaran operator dilegitimasi, ditiap negara oleh anak-anak yang diajarkan konsep-konsep konsep-konsep matematika. Suatu gambaran grafik dari data yang diiktisarkan dari bank data tiap komputer di sistem manusia. Kerumitan tak terpikirkan. Garis-garis cahaya yang mengembangkan pikiran,kumpulan dan konstelasi data tanpa ruang. Seperti cahaya kota meredup..
Walau gambaran awalnya suram,istilah tersebut berkembang menjadi lapisan transmisi elektronik komputer yang menyelimuti bumi. Sekarang cyberspace berarti dunia internet dan world-wide-web.
Istilah information superhighway juga digunakan dalam konteks yang sama, tetapi tidak kesepakatan lengkap tentang dampak akhirnya pada masyarakat. Istilah tersebut biasanya digunakan untuk menggambarkan suatu kekuatan positif yang memberikan pada tiap orang akses ke informasi yang ada dalam masyarakat modern kita. Namun ada orang-orang yang keberatan, takut bahwa information superhighway akan dimanfaatkan oleh bisnis sebagai usaha mendorong penjualan mereka pada amsyarakat yang lugu dan yang tidak menaruh curiga sebagai suatu cara untuk mengkomunikasikan informasi yang bernilai.


K. Suatu model internet
Baik internet maupun web mengikuti arsitektur client/server. Sekarang ini merupakan cara populer untuk jaringan se-perusahaan (enterprise-wide network) dalam bisnis, dan mencakup komputer sentral yang melaksanakan peran server dan para pemakai di workstation yang merupakan clients. Selain web, ada beberapa sistem pengambilan informasi client server lain yang dapat menggunakan internet..
·         Gopher. Gopher yang dikembangkan oleh universitas minnesota sebagai suatu cara mengambil dokumen.
·         WAIS. (Wide Area Information Serves) adalah suatu sistem yang digunakan untuk menentukan lokasi dan mengambil materi teks.
·         USENET. Internet telah memungkinkan orang-orang dengan minat yang sama, disebut newsgroup, bertukar informasi secara elektronik.

L. Standar Internet
Alasan utama mengapa internet web diterima secara terbuka oleh pemakai komputer di seluruh dunia adalah karena keduanya bekerja sama sebagai suatu sistem tunggal aygn dapat digunakan dari platform komputer apapun.
Dua organisasi menjadi pemimpin dalam menetapkan standar internet dan web. Internet society dibentuk tahun 1992 untuk mempromosikan penggunaan komersial internet dan telah mendelegasikan tanggung jawab untuk standar internet ke IETF (Internet Engineering Task Force). Stardar web berasal dari World-Wide Web Consortium (W3C).

M. Keamanan Internet
Ada banyak kelemahan dalam internet, tetapi kelemahan yang berpotensi menghambat penggunaan untuk bisnis adalah kurangnya keamanan. Dalam pembahasan fungsi jasa informasi, kita menjelaskan bagaimana perusahaan bersusah payah menjaga keamanan sumber daya informasinya. Sumber daya itu dihadapkan pada risiko maksimum jika dihubungkan pada suatu jaringan komunikasi data, dan bila jaringan itu memiliki skala dan jumlah pemakai seperti internet, risikonya meningkat sangat tinggi. Hackers dan kriminal komputer lain dapat masuk kedalam jaringan komputer perusahaan melalui web sitenya.
Suatu pendekatan adalah memisahkan web site secara fisik dari jaringan internal perusahaan, yang berisi data dan sumber daya informasi. Pendekatan lain adalah memberikan kata sandi kepada para mitra dagang yang memungkinkan mereka memasuki jaringan internal melalui internet. Pendekatan ketiga adalah membuat suatu tembok perlindungan. Ini adalah strategi yang sama dengan yang digunakan kontraktor bangunan yang membangun tembok tahan api (firewall).

BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

                E-commerce adalah kegiatan-kegiatan bisnis yang menyangkut konsumen (consumers), manufaktur (manufactures), service providers dan pedagang perantara (intermediaries) dengan menggunakan jaringan-jaringan komputer (komputer networks) yaitu internet.
                E-commerce digunakan sebagai transaksi bisnis antara perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain, antara perusahaan dengan pelanggan (customer), atau antara perusahaan dengan institusi yang bergerak dalam pelayanan public. Jika diklasifikasikan,

B. SARAN
Penulis menyadari ketidaksempurnaan yang ada didalam Makalah ini. Karena sesungguhnya penulis adalah masih sedang dalam tahap belajar. Dan untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun . Kritik dan saran anda akan sangat bermanfaat bagi saya agar dapat memperbaiki kekurangan untuk mencapai kesempurnaan. Kritik dan saran anda saya tunggu. Terima kasih…

BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

McLeod, Raymond, dkk. 2003. Sistem Informasi Manajemen. Salemba Empat
Binus. Definisi E-Commerce.
Wikipedia. E- Commerce

Tidak ada komentar:

Posting Komentar